PERBUATAN BAIK

February 17, 2021

RP Albertus Herwanta, O. Carm

Manusia pada dasarnya makhluk yang baik. Sejak kecil orangtua mengajar anaknya untuk berpikir, berkata dan bertindak baik. Perbuatan baik itu sungguh diperlukan.

Dalam bahasa Injil Matius perbuatan baik itu “righteous deeds” yang bisa bermakna tindakan yang baik secara moral seperti adil, jujur, suci, dan benar. Kewajiban agama yang baik dan benar mengalir dari sikap demikian.

Tiga di antara sekian banyak “righteous deeds” yang diajarkan agama itu adalah berbuat amal, berdoa dan berpuasa. Ketiganya bukan pertama-tama tindakan lahiriah-eksternal, melainkan batiniah-internal. Mereka dilakukan untuk menyempurnakan hidup batin, terutama untuk mendekatkan diri kepada Allah.

Dapat dimengerti ajaran Sang Guru kehidupan tentang tiga hal itu. Orang yang beramal hendaknya melakukannya secara tersembunyi. Bukan untuk mencari pujian atau penghargaan dari manusia, melainkan untuk berkenan kepada Allah.

Berdoa juga mesti dilakukan dalam ruang tersembunyi atau dalam hati. Bukan di depan umum untuk pamer. Mengapa? Karena doa itu aktivitas dan relasi batin. Di sana orang membangun relasi rohani dengan Tuhan sendiri. Doa itu sarana olah hidup rohani. Doa yang benar menjadi sumber perbuatan baik.

Berpuasa pertama-tama adalah tindakan personal. Membantu menyadari bahwa manusia itu berbadan dan berjiwa. Tatkala berpuasa orang lebih menyadari bahwa badannya memerlukan makanan-minuman. Namun itu mesti dikendalikan dengan kekuatan rohaninya. Dengan demikian manusia tidak diperbudak oleh nafsu badaniahnya.

Refkeksi di atas menunjukkan bahwa ketiga kewajiban agama (beramal, berdoa dan berpuasa) bukan tiga hal yang diwajibkan dari luar, melainkan kebutuhan batin-rohani manusia. Sebaiknya dilakukan secara tersembunyi agar menghantar orang ke dalam pertemuan batin dengan sang ilahi.

Kewajiban agama biasanya dimaksudkan untuk tujuan yang baik dan benar. Ketika dilakukan dengan motivasi dan cara yang salah tidak akan membawa manfaat. Sebaliknya, ketika dilakukan supaya orang berkenan kepada Allah akan mendatangkan berkah. Itulah “righteous deeds” atau perbuatan baik.

Shek O HK, 17 Februari 2021 pada Hari Rabu Abu