Renungan Harian – Senin, 13 Mei 2019

May 13, 2019
renungan harian katolik
13 Mei 2019
SENIN (P)
Kisah Para Rasul 11:1-18
Mazmur 42:2-3, 43:3-4
Yohanes 10:1-10
(1) Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya siapa yang masuk ke dalam kandang domba dengan tidak melalui pintu, tetapi dengan memanjat tembok, ia adalah seorang pencuri dan seorang perampok; (2) tetapi siapa yang masuk melalui pintu, ia adalah gembala domba. (3) Untuk dia penjaga membuka pintu dan domba-domba mendengarkan suaranya dan ia memanggil domba-dombanya masing-masing menurut namanya dan menuntunnya ke luar. (4) Jika semua dombanya telah dibawanya ke luar, ia berjalan di depan mereka dan domba-domba itu mengikuti dia, karena mereka mengenal suaranya. (5) Tetapi seorang asing pasti tidak mereka ikuti, malah mereka lari dari padanya, karena suara orang-orang asing tidak mereka kenal.” (6) Itulah yang dikatakan Yesus dalam perumpamaan kepada mereka, tetapi mereka tidak mengerti apa maksudnya Ia berkata demikian kepada mereka. (7) Maka kata Yesus sekali lagi: “Aku berkata kepadamu, sesungguhnya Akulah pintu ke domba-domba itu. (8) Semua orang yang datang sebelum Aku, adalah pencuri dan perampok, dan domba-domba itu tidak mendengarkan mereka. (9) Akulah pintu; barangsiapa masuk melalui Aku, ia akan selamat dan ia akan masuk dan keluar dan menemukan padang rumput. (10) Pencuri datang hanya untuk mencuri dan membunuh dan membinasakan; Aku datang, supaya mereka mempunyai hidup, dan mempunyainya dalam segala kelimpahan.
YESUS ADALAH PINTU KESELAMATAN
“Akulah pintu; barangsiapa masuk melalui Aku, ia akan selamat dan ia akan masuk dan keluar dan menemukan padang rumput”. —- Yohanes 10:9
KATA PINTU pasti akan membawa pikiran kita langsung tertuju pada pintu rumah, kantor atau apapun itu. Pintu memang suatu tempat yang berfungsi untuk membawa kita masuk dan keluar. Pintu memiliki peranan yang penting, pintu memudahkan kita untuk dapat melakukan segala aktifitas (di luar dan di dalam). Jika itu sebuah rumah, pintu akan memberikan keamanan bagi penghuninyal; jika ada orang yang ingin bertamu atau mendatangi kita, maka ia harus masuk melalui pintu. Jika tidak, maka pastilah orang itu bermaksud tidak baik, dan dapat dianggap sebagai orang jahat atau pencuri.
Dalam injil hari ini, Yesus mengumpamakan diri-Nya dengan pintu. Bahkan Yesus menegaskan DIA satu-satunya pintu untuk masuk ke dalam keselamatan dan kebahagiaan kekal. “Akulah pintu, barangsiapa masuk melalui Aku, ia akan selamat, …” (Yoh 10: 9).
Yesus adalah pintu yang memberikan jaminan keamanan bagi semua yang percaya kepada-Nya. Yesus merupakan pintu kokoh dan kuat yang tak mungkin dihancurkan atau dirusak oleh siapapun. Jika demikian, apakah kita masih mau menolak-Nya?
Tidak ada satupun manusia di dunia ini dapat masuk ke dalam surga jikalau ia tidak melalui pintu surga itu yaitu Yesus Kristus. (PTR)
Doa: Terimakasih Tuhan Yesus atas pintu keselamatan yang Engkau sendiri tunjukkan bagiku. Bimbinglah aku agar senantiasa dapat memilih pintu yang benar dalam hidup yaitu Engkau sendiri.
Janji: “Aku datang, supaya mereka mempunyai hidup, dan mempunyainya dalam segala kelimpahan” —- Yohanes 10:10b
Pujian: Terpujilah Bunda Maria yang dengan kerendahan hatinya, mau menerima tawaran menjadi Ibu Yesus, sang Penebus, sang Pingtu masuk ke surga.