Renungan Harian – Jumat, 24 Mei 2019

May 24, 2019
 RH-24Mei2019
24 Mei, 2019
JUM’AT (P)
Kisah Para Rasul 15:22-31
Mazmur 57:8-10, 12
Yohanes 15:12-17
(12) Inilah perintah-Ku, yaitu supaya kamu saling mengasihi, seperti Aku telah mengasihi kamu. (13) Tidak ada kasih yang lebih besar dari pada kasih seorang yang memberikan nyawanya untuk sahabat-sahabatnya. (14) Kamu adalah sahabat-Ku, jikalau kamu berbuat apa yang Kuperintahkan kepadamu. (15) Aku tidak menyebut kamu lagi hamba, sebab hamba tidak tahu, apa yang diperbuat oleh tuannya, tetapi Aku menyebut kamu sahabat, karena Aku telah memberitahukan kepada kamu segala sesuatu yang telah Kudengar dari Bapa-Ku. (16) Bukan kamu yang memilih Aku, tetapi Akulah yang memilih kamu. Dan Aku telah menetapkan kamu, supaya kamu pergi dan menghasilkan buah dan buahmu itu tetap, supaya apa yang kamu minta kepada Bapa dalam nama-Ku, diberikan-Nya kepadamu. (17) Inilah perintah-Ku kepadamu: Kasihilah seorang akan yang lain.”
BUAH-BUAH KASIH
“Bukan kami yang memilih Aku , tetapi Aku-lah yang memilih kamu. Dan Aku telah menetapkan kamu, supaya kamu pergi dan menghasilkan buah,…” —Yohanes 15:16
“BERANAK-CUCULAH dan bertambah banyak,…” (Kej 1:28). Perintah Allah itulah yang kita jumpai pada awalKitab Suci. Sabda itu berarti agar “berbuahlah!”.
Kita semua ini secara khusus dipilih Allah untuk menghasilkan buah dan buah yang banyak ! (Yoh 15: 5, 16). Dan kita ingat sesaat sebelum kenaikan-Nya ke surga, Yesus menyuruh para murid-Nya untuk pergi dan menjadikan semua bangsa murid-Nya, menghasilkan buah-buah kesucian dan penginjilan (Mat 28: 19). Kita diingatkan jangan sampai kita hidup kita berakhir dalam malapetaka, karena kita tidak menghasilkan buah (Luk 13: 5-9). Kita nanti akan diadili berdasarkan apakah kita memiliki iman dan kasih untuk mematuhi perintah-perintah-Nya, khususnya perintah-Nya menghasilkan buah.
Jelas mengasilkan buah ini adalahsesuatu hal yang amat penting, maka Yesusmencoba mendapat keyakinan bahwa paramurid-Nya agarmenghasilkan buah. Yesus sendiri akan menghasilkan buah-buah lewat kita. Maka tugas kita ialah tetap tinggal dalam Dia dan Dia di dalam kita (Yoh 15: 5).
Suatu relasi pribadi yang akrab dan mendalam dengan Yesus selalu akan menghasilkan buah. Maka ranting-ranting tidak perlu cemas tentang menghasilkan buah. Apa yang perlu lakukan ialah membiarkan sari hidup Pokok Anggur mengalir di dalam ranting-ranting. Relasi yang intim dengan Yesus selalu akan menghasilkan buah yang banyak.
Tinggallah di dalam Dia dan Dia di dalam kamu !
Doa : Ya Bapa buatlah relasi pribadiku dengan-Mu begitu akrab dan
mendalam, sehingga menghasilkan buah yang berlimpah
(Mrk 4:20)
Janji : “Setelah membaca surat itu, jemaat bersukacita karena
isinya yangmenghiburkan” — Kisah 15: 31
Pujian : Dalam ‘sharing’ kelompok Tarmidi mengungkapkan setelah dia berulang kali berdoa memohon bimbingan ke arah kekudusan, ia merasa lalu dikarunia bisa berpikir positif terhadap sesama. Sebelumnya ia rasakan dan alami selalu hal-hal yang negatif ia lihat di teman dan orang lain.