APA GUNANYA MEMILIKI SELURUH DUNIA KALAU MEMBINASAKAN.

February 17, 2021

KAMIS 18-02-2021. Hari Kamis Sesudah Rabu Abu. Bacaan :Ul.30:15-20.
Mzm 1:1-4. 6, Lukas 9:22-25.

Injil Lukas 9:25, menulus. Yesus berkata: Apa gunanya seorang memperoleh seluruh dunia, tetapi ia membinasakan atau merugikan dirinya sendiri?

Ada seorang bapak, karena tidak tahan hidup dalam kemiskinannya, ia tiap hari berdoa kepada Tuhan Yesus supaya menjadi orang kaya. Doanya di dengarkan Tuhan, sehingga ia menjadi kaya raya. Tapi sewaktu ia kaya, lupa kepada Tuhan, selain tidak pernah ke Gereja, iapun tidak pernah berdoa lagi. Bahkan ia mempunyai banyak wanita simpanannya. Suatu hari Malaekat sang pencabut nyawa datang menghampirinya dan berkata, bahwa ia di perintahkan Tuhan untuk datang menjemput dan mencabut nyawanya. Bapa ini terkejut, lalu ia menawarkan kepada malaekat, bagaimana kalau malaekat mengambil semua wanita simpanannya asalkan nyawaku tidak dicabut. Malaekat itu ketawa dan berkata, di surga lebih banyak wanita cantik dari pada milikmu. Namun, bapak ini tidak putus asa, lalu ia tawarkan bagaimana kalau semua hartaku, depositoku dan semua rumahku malaekat mengambilnya. Spontan malaekat mengatakan, deal alias jadi. Semenjak itu bapak ini jatuh miskin dan lebih miskin dari dulunya, ia akhirnya, ia berkata, kalau saya tau begini sejak dulu saya mati saja.

Dari kisah ini, mau menyampaikan apa yg Yesus katakan, apa gunanya engkau memiliki seluruh dunia/ harta, tetapi ia membinasakan atau merugikan dirinya sendiri.?kalau. Artinya banyak orang begitu terikat pada hartanya, dan menjadikan hartanya sebagai Tuhan dalam hidupnya, sehingga ia tidak melihat dari kaca mata batinnya, bahwa semua harta miliknya adalah berkat dari Tuhan. Oleh karena itu, dalam masa prapaskah kita di ingatkan untuk menyangkal diri dgn melakukan pantang, puasa dan karya amal bagi kemuliaan nama Tuhan. Sehingga kita memperoleh kebahagiaan sejati di dalam mengikutiNya.

Marilah Berdoa: Tuhan Yesus, kami berterima kasih disaat masa Prapaskah Engkau mengingatkan kami, untuk tidak terikat pada hal2 dunia. Melainkan menyangkal diri dan memikul salib didalam mengikutiMu. Semoga rahmatMu menguatkan kami utk tidak terikat dan menyangkal diri. Kini dan sepanjang masa. Amin.
Met Hari Kamis.